Nama Sekolah : SMP
Mata Pelajaran : Bahasa
Indonesia
Kelas/Semester : VIII/2
Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit
Standar Kompetensi
|
Kompetensi Dasar
|
Mendengarkan
1.
Memahami
isi berita dari radio/televisi
|
9.1 Menemukan pokok-pokok berita (apa, siapa, di mana,
kapan, mengapa, dan bagaimana) yang didengar dan atau ditonton melalui radio/televisi
|
Tujuan Pembelajaran :
Setelah
melakukan pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat menuliskan pokok-pokok
berita yang didengarkan
Kegiatan Pembelajaran
1.
Kegiatan awal
·
Guru memulai pelajaran dengan salam dan.
·
Guru menyampaikan kompetensi yang akan
dipelajari.
·
Guru menjelaskan materi tentang berita.
2.
Kegiatan inti
·
Guru memperdengarkan sebuah berita.
·
Guru memberikan pertanyaan terkait berita yang
diperdengarkan untuk dikerjakan masing-masing siswa.
·
Guru membahas salah satu hasil pekerjaan siswa.
3.
Kegiatan penutup
·
Guru memandu siswa mengemukakan kesulitan yang
dialami dalam menyimak berita.
·
Guru menutup kegiatan belajar mengajar.
Materi
Berita
merupakan bentuk laporan tentang suatu kejadian yang sedang terjadi baru baru
ini atau keterangan terbaru dari suatu peristiwa. Dengan kata lain berita
adalah fakta menarik atau sesuatu hal yang penting yang disampaikan pada
masyarakat orang banyak melalui media. Tapi tidak semua fakta bisa diangkat
menjadi suatu berita oleh media. Hanya peristiwa yang memiliki nilai berita
sajalah yang patut ditulis sebagai berita. Berita dapat disajikan dalam bentuk media cetak, internet, siaran,
atau dari mulut ke mulut.
Berita yang
disusun untuk dibacakan atau disampaikan secara lisan dalam media massa
elektronik (radio dan televisi) memiliki format yang agak berbeda dengan berita
dalam media massa cetak (Oramahi, 2003). Berita yang disusun untuk radio dan
televisi lebih menekankan pada hal-hal yang penting saja. Uraian tentang
hal-hal penting yang dituangkan dalam teras berita tidak selengkap berita dalam
media massa cetak. Hal-hal penting dalam berita berupa informasi pokok yang
membangun keutuhan informasi. Pokok-pokok berita biasanya dirumuskan sebagai
jawaban dari pertanyaan 5W+H (What, Who, Where, When, Why, dan How) berikut
ini:
1.
what (apa) :
fakta peristiwa apa yang terjadi
2.
who (siapa) :
siapa yang terlibat / terkena fakta peristiwa itu
3.
where (dimana): dimana fakta peristiwa terjadi
4.
when (kapan) :
kapan fakta peristiwa itu terjadi
5.
Why (mengapa) : mengapa fakta peristiwa itu bisa
terjadi
6.
How (bagaimana) : bagaimana fakta peristiwa itu terjadi
Meski demikian, terkadang tidak
semua informasi terkait dengan enam pertanyaan tersebut terdapat dalam sebuah
berita.
Ini adalah video bahan ajar yang kami gunakan.
LEMBAR
PEKERJAAN SISWA
NAMA :
NO. ABSEN :
KELAS :
LAPORAN BERITA
STASIUN TV :
PEMBACA BERITA :
REPORTER :
JAWABLAH PERTANYAAN DI BAWAH INI!
1. Apa
yang dilakukan pihak SMA 70 dan SMA 6 di pascatawuran?
2. Dimana
konferensi pers itu diadakan?
3. Siapa
saja yang menghadiri konferensi pers tersebut?
4. Sejak
kapan tradisi tawuran itu terjadi?
5. Apa
yang dikehendaki Kepala SMA 6, Kadarwati Mardi Hutomo?
6. Bagaimana
solusi yang dianjurkan M.Nuh?
7. Apa
tujuan dibentuknya badan pengawas bersama?
JAWABAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar