Halaman

Selasa, 06 November 2012

Pentingnya Pendidikan Berkarakter bagi Pembangunan Bangsa



Pendidikan karakter adalah pendidikan budi pekerti plus, yaitu yang melibatkan aspek pengetahuan (cognitive), perasaan (feeling), dan tindakan (action). Pendidikan tidak hanya membentuk insan Indonesia yang cerdas, namun juga berkepribadian atau berkarakter, sehingga nantinya akan lahir generasi bangsa yang tumbuh berkembang dengan karakter yang bernafas nilai-nilai luhur bangsa serta agama. Pembentukan karakter merupakan salah satu tujuan pendidikan nasional.Dalam hal inilah maka pendidikan karakter diperlukan untuk membangun kehidupan yang lebih beradab, bukan kehidupan yang justru dipenuhi dengan perilaku biadab.

Dengan pendidikan karakter yang diterapkan secara sistematis dan berkelanjutan, seorang anak akan menjadi cerdas emosinya. Kecerdasan emosi ini adalah bekal penting dalam mempersiapkan anak menyongsong masa depan, karena seseorang akan lebih mudah dan berhasil menghadapi segala macam tantangan kehidupan, termasuk tantangan untuk berhasil secara akademis. Tetapi hal ini harus diimbangi dengan pertumbuhan akhlak yang baik pula.
Dasar pendidikan karakter, sebaiknya diterapkan sejak usia kanak-kanak, karena usia ini terbukti sangat menentukan kemampuan anak dalam mengembangkan potensinya.Sudah sepatutnya pendidikan karakter dimulai dari dalam keluarga, yang merupakan lingkungan pertama bagi pertumbuhan karakter anak, karena sebagian besar masa kanak-kanak di habiskan di lingkungan keluarga. Oleh karena itu, peran orang tua sangat penting dalam pertumbuhan karakter pada anak. Namun bagi sebagian keluarga, proses pendidikan karakter tersebut sangtlah sulit, terutama bagi orang tua yang terjebak dalam rutinitas yang padat. Karena itu, seyogyanya pendidikan karakter juga perlu di berikan saat anak-anak masuk lingkungan sekolah, terutama sejak play group dan taman kanak-kanak. Di sini, peran Guru yang menjadi ujung tombak, karena Guru yang berhadapan langsung dengan peserta didik. Seorang Guru yang dalam filosofi Jawa disebut digugu lan ditiru,harus dapat menjalankan tugasnya secara optimal dalam membentuk karakter seorang anak
Namun saat ini, pendidikan formal di sekolah saja tidak cukup, pengaruh lingkungan dan kehidupan modern yang berkembang membuat kita harus waspada terhadap hal-hal negatif yang bisa merasuki pikiran dan mempengaruhi pribadi seorang anak. Agar seorang anak menjadi anak yang baik, sholeh dan berhasil dalam kehidupan di masyarakat bukan hanya dibutuhkan kepandaian dan ilmu yang tinggi, tetapi juga harus diimbangi dengan pembentukan karakter anak yang baik dan sholeh. Pembentukan karakter inilah yang sangat penting dilakukan pada saat anak masih usia dini.
Pentingnya pendidikan berkarakter untuk pembangunan bangsa agar lebih maju dan segera bangkit dari keterpurukan. Program pendidikan karakter dapat dinilai sebagai suatu upaya yang sangat strategis dan tujuan kedepannya untuk membuka pintu bagi bangsa ini agar bisa lebih maju dan tidak ketinggalan dari bangsa lain. Bagaimana jadinya jika bangsa ini tidak mengedepankan pendidikan dan pembangunan karakter bangsa, juga tidak ada daya juang yang kuat yang di dorong dari dalam diri tiap anak bangsa yang mempersatukan pemerintah dan rakyat.
Karena pentingnya pendidikan berkarakter maka kita harus mengetuk pintu semua elemen yang ada pada bangsa ini agar memiliki berkomitmen menjalankan Pendidikan berkarakter sebagai bagian yang teramat penting yang adapat menjadi jati diri bangsa. Karakter yang selama ini mementingkan diri sendiri, mementingkan kelompok atau golongan sendiri harus segera ditinggalkan. Kalau tidak negara Indonesia berada di ujung tanduk.Akhirnya, dengan pendidikan yang dapat meningkatkan semua potensi kecerdasan anak-anak bangsa, dan dilandasi dengan pendidikan karakternya, diharapkan anak-anak bangsa di masa depan akan memiliki daya saing yang tinggi untuk hidup damai dan sejahtera sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia yang semakin maju dan beradab.

3 komentar:

  1. mbak bisa dipake untuk pidato ga? coz anakku mau lomba pidato n kebetulan temanya sama dengan yang mbak tulis.

    BalasHapus
  2. bisa mbak,, silakan saja,, namun ya mungkin harus ditambahi kata" sapaan lebih banyak,, maaf baru bisa balas

    BalasHapus
  3. Numpang Copas Ya mba' Pidatonya !!!!!!!

    BalasHapus